Digalaukan Oleh Kegalauan Yang Menggalaukan

Entah kenapa saat ini aku merasa sangat bosen. Teramat.
Hidup disini, diantara kalian semua. Orang orang yang ku kenal, tapi tidak pada kepribadiannya. Ditengah tengah keluarga orang. Aku seperti makhluk planet yang asing bagi mereka. Mereka bisa berbuat semaunya karna ini kerajaan mereka. Aku gak berkuasa.

Keeksisanku disini gak bisa mengubah keadaan. Aku tetaplah menjadi aku yang dulu, masih sama.
Aku kurang bisa memberikan suasana indah.
Ini kutukan masa lalu. Ya, dahulu aku sempat terkena kutukan menakutkan dari orang yang sampai detik ini belum berhasil ku muliakan.

Kepalaku pusing.
Disini lagi lagi harus aku bilang kalau aku seperti BABU. Semua pekerjaan cuma aku yang ngerjain, gak ada salah satu member dari rumah ini yang bergerak.
Apa apa harus disuruh, itupun harus berkali kali dibilangin. Kebanyakan sih gak beranjak.
Dulu sempat aku merasa enjoy enjoy aja, tapi berangsur angsur rasa itu menguap lenyap.

Kini, aku seperti ditengah hutan yang dihuni sekelompok orang utan. Berbeda, asing dan gak maksud apa yang mereka bilang.

Aku gak abis fikir, pikiran 'perempuan paruh baya' disini sulit dipahami. Berubah ubah. Tidak tetap. Penipuan!
Mereka berucap yang berupa kalimat halus tapi isinya terselip 'rasa obat'.
Seakan itu kode yang harus dapat kumengerti.
Dan aku cuma bisa menerka nerka dalam pikiran tanda tanya. Fifty fifty.

Mereka (maaf) indonesia banget deh.
Tapi aku selalu mencoba untuk menganggap kata kata penipuan mereka hanyalah bualan menggembirakan.
Entah kenapa setiap ada masalah yang sebetulnya kurang berarti aku akan selalu fun.
Honestly, aku gampang banget melupakan masalah yang terpajang dihadapanku. Dan menyihirnya berubah jadi benda lucu didalam isi kepalaku.
Walaupun seenaknya sendiri masalah itu menjelma lagi menjadi real masalah.
Tapi aku selaluuu sukses mengalihkannya dengan melihat hal hal kecil diantaraku.

Disini gak akan pernah ada orang yang punya imagination semacam punyaku.
Orang mungkin gak kenal otak type berapa yang terlindungi tulang tengkorak ini.
Otakku pasti berupaya untuk menggiling hal negativ yang terjadi menjadi positif.
Semoga tak menjadikanku Ge I El A dengan semua moment yang terjadi disini.